Memahami Investasi Reksadana Lebih Dalam
Investasireksadana merupakan sebuah sarana
investasi yang memudahkan pemodal untuk dapat memiliki kemudahan pemilihan
instrumen investasi, dan potensi hasil investasi dari pasar modal, baik itu
saham, obligasi, pasar uang, maupun kombinasi dari ketiganya. Reksa dana pada
umumnya dibuat untuk lebih mudah dijangkau, baik dari sisi nilai investasi,
kemudahan akses investasi, dan yang terpenting adalah sarana investasi ini
didaftarkan pada regulator yang terkait, yaitu Badan Pengawas Pasar Modal dan
Lembaga Keuangan (Bapepam-LK). Badan hukum seperti Bapepam tersebut semakin
menguatkan tentang investasi reksadana seperti ini. Seseorang bisa memulai
investasi ini dengan cara membeli reksadana melalui manajer investasi yang
telah di tentukan sendiri oleh anda sebagai investor, setelah itu pihak manajer
investasi melakukan pemilihan instrument investasi yang sesuai dengan modal
yang telah anda berikan.
Instrumen investasi yang merupakan sebuah aset
reksadana tersebut disimpan dan dicatat oleh bank kustodian, bank kustodian
adalah bank pihak ketiga yang terdaftar di Bapepam-LK, dan bersama-sama dengan
manajer investasi untuk memanajemen dan mengelola reksadana. Dengan beragam
instrumen investasi yang ada di pasar modal saat ini, memilih suatu instrumen
investasi bukanlah hal yang mudah. Diperlukan keahlian yang khusus dan waktu
yang banyak untuk memantau perkembangan harga dan perubahan pasar, terlebih
dengan semakin globalnya alur informasi dan berita. Di sinilah peran reksa dana
yang berusaha menggabungkan semua kebutuhan investor: memilih berbagai
instrumen investasi sedemikian rupa sehingga mempunyai tingkat risiko yang
cukup kecil pada bisnis investasi reksadana.
Sekarang ini reksadana pada umumnya dapat dibeli
secara langsung dari manajer investasi yang bersangkutan ataupun melalui bank
selaku agen penjual efek reksadana dengan nilai investasi yang relatif
terjangkau. Hal ini membuat reksadana menjadi sangat sesuai bagi investor
pemula ataupun sebagai sarana rencana keuangan bagi berbagai tipe masyrakat. Investasireksadana ini cukup memberikan manfaat yang cukup besar, karena nilai
keuntungan yang dihasilkan melalui reksadana cukup besar pula. Satuan reksa
dana ini dinamakan dengan unit penyertaan dan harga per unit penyertaan
dinamakan nilai aktiva bersih (NAB) per unit. Hasil investasi yang diperoleh
oleh investor adalah sesuai dengan pergerakan harga NAB per unit ini, dengan
cara membandingkan harga NAB per unit pada saat investor membeli dengan NAB
pada saat penjualan.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar